Minggu, 05 Oktober 2014

Menyiapkan burung kacer untuk kontes

Burung kacer sudah menjadi burung favorit kicaumania di seluruh Indonesia. Burung yang terkenal dengan gaya ngobranya ini pun banyak dipelihara untuk tujuan dilombakan. Akan tetapi meskipun burung kacer termasuk jenis burung figther atau teritorial, namun tidak semua individu burung bisa dilombakan karena untuk itu dibutuhkan beberapa kondisi yang membuat burung tersebut siap untuk bertarung.



Ketika burung yang tidak siap lomba dipaksakan untuk bertanding maka akibatnya bisa menjadi sangat fatal, yaitu burung akan ngedrop dan pada kasus terparah burung akan mengalami kondisi yang kita sebut sebagai Mbagong permanen!, nah kalau sudah begitu burung kacer tersebut hanya akan menjadi burung rumahan saja yang dipelihara untuk didengarkan suara kicauannya.

Berikut ini adalah beberapa kondisi yang wajib diperhatikan sebelum burung tersebut dilombakan.  

1. Mental burung 

Mental burung kacer adalah senjata utama yang bisa membuat burung tersebut mau bertahan dan terus menampilkan gaya dan suaranya selama lomba berlangsung. Mental berkaitan erat dengan perawatan hariannya, termasuk seringnya burung tersebut dilatih tanding dengan burung yang masih muda atau burung yang berkarakter buruk untuk tujuan membangkitkan mental dari kacer tersebut. 

Setelah burung memiliki mental yang ditandai dengan semakin beraninya burung tampil dihadapan lawannya, maka perawatan selanjutnya adalah menjaga karakter burung tersebut dengan perawatan yang rutin dan teratur yang tidak berubah-ubah.


2. Stamina Burung 

Menjaga stamina burung adalah salah satu faktor untuk meraih kemenangan dalam sebuah lomba, burung yang kurang stamina maka cenderung tampil pada awal-awalnya saja sedangkan di pertengahan mereka kebanyakan kehabisan energinya dan lebih banyak diam atau berjalan naik turun tangkringan. 

Stamina harus dijaga dengan memberikan pakan tinggi nutrisi, vitamin, olahraga, dan tidak mempertemukan dengan burung lain ataupun mendengarkan suara burung lain sebelum burung dipersiapkan untuk lomba 

3. Kebersihan sangkar 

Tidak bisa dipungkiri, kebersihan sangkar bisa menentukan sifat kacer sewaktu dilombakan. Sangkar yang kotor dengan sisa-sisa makanan berserakan di dasar sangkarnya maka akan membuat burung kacer akan mengalihkan perhatiannya dengan memunguti makanan di lantai dasar. Hal itu pasti dilakukan oleh kacer yang merasa terpojok oleh lawan sebagai upaya pengalihan perhatian. 

Jika sangkar bersih maka burung akan terus bertahan meski digempur oleh lawan-lawannya, karena itulah menjaga kebersihan sangkarnya adalah syarat wajib sebelum burung digantang. 

4. Ukuran sangkar 

Tempatkan burung dalam sangkar yang cocok bagi mereka. Sangkar yang terlalu besar cenderung membuat burung bertingkah nakal ketika sedang bertanding, sedangkan sangkar yang terlalu kecil cenderung membuat burung lebih banyak diam di dasar sangkarnya. 

5. Bentuk tenggeran 

Gunakan tenggeran yang kuat, tidak goyah dan kaki burung bisa mencengkeram dengan jari belakang yang melingkar ke depan dan jari depan tetap berada di atas. Jika jari-jari mereka mencengkeram dengan melingkari tenggeran itu artinya tenggeran terlalu kecil bagi burung dan biasanya gaya burung tidak akan bertahan lama karena selalu tubuhnya yang selalu goyah. Namun jika semua jari-jari burung berada di atas itu artinya tengeran terlalu besar dan burung tidak akan nyaman berada di atasnya. 

Berikan tenggeran yang tepat dengan posisi jari yang bisa mencengkeram 75-80% tenggerannya. Karena dengan begitu mau bergaya apapun kaki burung tetap kuat bertahan di tenggerannya. Gunakan pula tenggeran yang mempunyai permukaan kasar dan tidak licin, misalnya dari ranting pohon asem, atau menggunakan tenggeran kayu yang dipahat selain itu jangan biasakan menggunakan tenggeran permukaan yang seperti amplas karena tenggeran seprti itu jika terus digunakan bisa memberi dampak yang kurang baik bagi burung. 

6. Tempat makan dan minum 

Untuk mencegah burung kacer tidak fokus sewaktu bertanding, banyak penggemar yang mengangkat tempat makan dan tempat minum sebelum burung digantang.  


Sumber :  http://www.agrobur.com/





Tidak ada komentar:

Posting Komentar