Memiliki jagoan dasyat yang mudah tampil di berbagai lapangan adalah
sesuatu yang membanggakan. Demikianlah yang sedang dirasakan Benny UBS
Ponorogo. Salah satu jagoannya di kelas cucak hijau tidak terbantahkan
lagi adalah salah satu yang terbaik yang sedang topform di jagad
kicaumania nusantara. Setelah moncer berkali-kali di even regional Jawa
Timur, Minggu lalu (17/2) sang jagoan ijo yang diberi nama Jamaica
berhasil meraih double winner di even nasional: Valentine Day
Yogyakarta. Bukan hanya karena berhasil cetak nyeri sehingga Jamaica
disebut sebagai dasyat, tetapi karena para penonton dan pemain lain
mengakui kedigdayaan Jamaica.
“Jamaica burung yang gampang tampil
Mas. Cuaca panas maupun mendung atau hujan, Jamaica tetap mampu tampil
maksi. Lagunya komplit dari gereja tarung, jenggotan, kolibri hingga
beberapa suara serangga yang unik-unik. Gaya tarungnya juga mesti
ngentrok abis disertai volume banter. Jadi pemain di luar gantangan bisa
mendengarkan lagu-lagunya dengan jelas,” ungkap Benny UBS.
“Karena
burungnya gampang, rawatannya juga tidak ribet. Setelah mandi pagi di
umbaran, dijemur hingga jam 10 dan setelah itu diberikan jangrik 7 ekor.
Sorenya kembali diberikan 7 jangrik. Untuk buah memakai pepaya dan
pisang. Pepaya diberikan dari hari Senin hingga Rabu. Sisanya memakai
pepaya. Perlakuan ektra dilakukan sebelum lomba. H-4 sudah mulai
digenjot kroto. Porsi jangrik juga ditingkatkan menjadi 10-10. H-1 full
krodong
Sumber : http://tabloidbnr.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar